Metode Non-Lethal

  • Konflik antara manusia dan satwa liar, khususnya gajah di Taman Nasional Way Kambas (TNWK), memerlukan pendekatan yang tidak membahayakan kehidupan hewan. Metode non-lethal menjadi solusi penting dalam konservasi untuk memastikan keseimbangan ekosistem dan melindungi kepentingan manusia. Berikut beberapa metode non-lethal yang diterapkan di TNWK:

    1. Penggunaan Sistem Informasi dan Teknologi:

      • Penggunaan Sistem Informasi: Stakeholder dan UPT menggunakan sistem informasi untuk mitigasi dan deteksi dini konflik antara gajah dan manusia. Sistem ini menyediakan data real-time tentang keberadaan gajah dan kejadian konflik, memungkinkan respons cepat dan efektif tanpa perlu melukai hewan.
      • Aplikasi Mobile dan Web: Pengembangan aplikasi berbasis mobile dan web untuk memantau aktivitas gajah. Misalnya, aplikasi Kawal Tanggap Gajah digunakan untuk memantau pergerakan gajah dan memberi peringatan dini kepada masyarakat sekitar.
    2. Peningkatan Konektivitas dan Infrastruktur Digital:

      • Konektivitas LTE/4G/Sigfox/LoraWan: Menyediakan konektivitas di sekitar TNWK untuk mendukung program monitoring dan surveilans. Ini memungkinkan pengumpulan data yang akurat dan pengiriman informasi secara cepat untuk mengurangi risiko konflik.
      • Pengumpulan Data IoT: Penggunaan perangkat IoT seperti camera traps dan sensor lingkungan untuk memantau pergerakan gajah. Data yang dikumpulkan membantu dalam membuat keputusan yang tepat waktu dan menghindari konfrontasi.
    3. Pelatihan dan Sosialisasi:

      • Pelatihan Teknologi Informasi: Melatih stakeholder tentang penggunaan teknologi informasi untuk mitigasi konflik. Pelatihan ini mencakup penggunaan sistem data logger, aplikasi mobile, dan teknik monitoring lainnya.
      • Konsultasi Publik: Mengadakan konsultasi dengan masyarakat untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya sistem informasi dalam deteksi dini dan mitigasi konflik. Ini membantu dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam konservasi.
    4. Penggunaan Perangkat Non-Lethal:

      • Penghalang Fisik dan Suara: Menggunakan pagar listrik atau penghalang suara untuk mengusir gajah dari area pertanian tanpa melukai mereka.
      • Peluru Karet dan Pelontar: Mengusir gajah menggunakan peluru karet yang tidak mematikan, hanya menyebabkan ketidaknyamanan sementara untuk mengarahkan mereka kembali ke habitat alami.
    5. Koordinasi Teknis:

      • Pertemuan Rutin: Mengadakan pertemuan rutin antara stakeholder untuk mensinkronkan sistem informasi dan teknologi yang digunakan dalam mitigasi konflik. Ini memastikan bahwa semua pihak bekerja sama secara efektif untuk mencapai tujuan konservasi.

    Dengan penerapan metode non-lethal ini, TNWK dapat menjaga populasi gajah sambil meminimalkan konflik dengan manusia, mendukung keberlanjutan ekosistem, dan meningkatkan kesejahteraan satwa liar dan masyarakat sekitar.

Lokasi Kami

Jln Pelajar Pejuang 45 No Bandung

Email Kami

tfca9@support.com

Telepon Kami

(+ 628) 1214558336